-->

Viral Pria Banting Motor karena Ditilang, Ternyata Motor Itu Milik Pacar


Kondisi motor Adi kini (Warta Kota)
Kondisi motor Adi kini (Warta Kota)

Tidak terima ditilang polisi, Adi Saputra (21) malah membanting dan merusak motornya. Peristiwa ini terjadi di Jalan Letnan Soetopo, depan Pasar Modern BSD, Tangerang Selatan, Kamis (7/2) pukul 06.38. Di video yang kemudian viral ini, terlihat Adi mengamuk dan membentak petugas polisi yang menilangnya. LIHAT DI SINI video Adi merusak motor dan membentak petugas polisi yang menilangnya.

Kasat Lantas Polres Tangerang Selatan, AKP Lalu Hedwin, menerangkan peristiwa itu terjadi di Jalan Letnan Soetopo, Serpong, Kamis pukul 06.36 WIB.
Kasat Lantas Polres Tangerang Selatan, AKP Lalu Hedwin, menerangkan peristiwa itu terjadi di Jalan Letnan Soetopo, Serpong, Kamis pukul 06.36 WIB.

Setelah video tersebut viral, Kasat Lantas Polres Tangerang Selatan, AKP Lalu Hedwin memberi penjelasan terkait kejadian tersebut. Bripka Oky memberhentikan pengendara tersebut karena kedapatan melawan arus karena menghindari petugas yang sedang mengatur lalu lintas di putaran Pasar Modern BSD. 
Lebih jauh lagi, polisi menyebut belum tentu akan memidanakan kasus ini. Alasannya, polisi masih fokus pada kasus penilangan dan menunggu kelengkapan surat-surat. 

Seorang pria berbaju putih nekat menghancurkan motornya sendiri karena tidak terima ditilang petugas kepolisian di Pasar Modern BSD, Serpong, Tangerang Selatan. (screenshot video viral)
Seorang pria berbaju putih nekat menghancurkan motornya sendiri karena tidak terima ditilang petugas kepolisian di Pasar Modern BSD, Serpong, Tangerang Selatan. (screenshot video viral)

Dari video yang viral tersebut, akhirnya diketahui kalau motor Scoopy berwarna merah itu bukanlah milik Adi. Melainkan milik pacar yang berboncengan dengannya. Di video tersebut juga terlihat sang pacar menangis histeris meminta Adi berhenti. 

Kasat Lantas Polres Tangsel AKP Lalu Hedwin memperlihatkan motor milik Adi yang dirusak lantaran tidak mau ditilang.Foto/SINDOnews/Hasan Kurniawan
Kasat Lantas Polres Tangsel AKP Lalu Hedwin memperlihatkan motor milik Adi yang dirusak lantaran tidak mau ditilang.Foto/SINDOnews/Hasan Kurniawan

Dari hasil pemeriksaan, polisi menemukan fakta tersebut. Diketahui pelaku sudah membuang bodi motor yang dirusak, serta nomor kendaraan tidak sesuai dengan sepeda motor. Fakta tersebut mengindikasikan motor tersebut adalah motor bodong. 

Satu unit sepeda motor Honda Scoopy berwarna merah-hitam nampak rusak parah saat terparkir di halaman belakang Mapolres Tangsel.
Satu unit sepeda motor Honda Scoopy berwarna merah-hitam nampak rusak parah saat terparkir di halaman belakang Mapolres Tangsel.

Kerusakan parah terlihat pada motor Scoopy merah yang dibanting Adi. Kini, motor tersebut terparkir di halaman belakang Mapolres Tangerang Selatan. Kondisinya nyaris tinggal rangka, dengan kabel-kabel yang masih menempel. Sementara itu, body luar motor sudah tercerai berai dan hanya tersisa sedikit.

Seorang pengendara motor mendadak naik pitam gara-gara ditilang polisi ngamuk dan melampiaskan kemarahannya dengan merusak motornya sendiri. Foto/Ilustrasi
Seorang pengendara motor mendadak naik pitam gara-gara ditilang polisi ngamuk dan melampiaskan kemarahannya dengan merusak motornya sendiri. Foto/Ilustrasi

Menanggapi peristiwa Adi Saputra yang melampiaskan kemarahan dengan membanting motor, Reza Indragiri Amriel, pengamat psikolog forensik, memberikan pandangannya. Menurut Reza, mungkin saja Adi mengidap Intermittent Explosive Disorder, kalau dilihat dari caranya melampiaskan kemarahan. Untuk itu, Reza menyarankan agar polisi membekukan SIM dan menjalani konseling pengendalian amarah. 
Video yang viral ini sontak menyita perhatian warganet. Aksi pria tersebut membanting motornya menjadi perbincangan warganet, seperti twit ini.


Related Posts

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter